Doa Ketika Ada Halilintar

Beranda | Artikel

Doa Ketika Ada Halilintar

Senin, 2 Agustus 2021

Bersama Pemateri :
Ustadz Syafiq Riza Basalamah

Doa Ketika Ada Halilintar adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan kitab Al-Adabul Mufrad. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. pada Senin, 1 Sya’ban 1442 H / 15 Maret 2021 M.

Kajian sebelumnya: Syirik Lebih Tersembunyi dari Jalannya Semut

Ceramah Agama Islam Tentang Doa Ketika Ada Halilintar

Kita masuk ke bab 299, yaitu باب الدعاء عند الصواعق (bab doa ketika ada halilintar).

Salim bin Abdillah meriwayatkan dari ayahnya, bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam mengatakan:

اللَّهُمَّ لَا تَقْتُلْنَا بِصَعْقِكَ وَلَا تُهْلِكْنَا بِعَذَابِكَ وَعَافِنَا قَبْلَ ذَلِكَ

“Ya Allah, jangan matikan kami dengan halilintarMu ini, dan jangan binasakan kami dengan dengan adzabMu, dan berikan keselamatan buat kami sebelumnya.”

Hadits ini dhaif, sehingga tidak boleh dinisbatkan kepada Nabi ‘Alaihish Shalatu was Salam. Kalau bicara orang mau minta sama Allah ‘Azza wa Jalla, maka bebas-bebas saja. Tapi tatkala kita tahu haditsnya dhaif (lemah), sehingga jangan sampai kita membacanya lalu menisbatkan kepada Nabi ‘Alaihish Shalatu was Salam dengan mengatakan: “Ini doa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.”

Kita memohon kepada Allah agar Allah tidak mematikan kita dengan amarahNya, agar Allah memberikan afiah kepada kita, itu bebas, kapan saja kita berdoa. Misalnya dalam kondisi kita takut sesuatu kita memohon kepada Allah dengan doa ini, itu tidak mengapa. Tapi jangan menisbatkannya kepada Nabi ‘Alaihish Shalatu was Salam.